Selasa, 16 Agustus 2011

stupid in Love

waktu terus mengalir, kamu g akan pernah bisa mengembalikan waktu, kamu g akan bisa mengulangi apa yang pernah terjadi.
3 tahun 2 bulan, sudah.. aku terjebak sama rasa sayang buat kamu.. sayang yg g seharusnya aku rasain..
3 tahun 2 bulan, aku nunggu kamu putar balik kemudi dan jemput aku, yg sendirian disini..
aku g pernah protes slama ini, aku g pernah perduli seberapa capeknya aku nunggu..

aku pernah mau nuntut mau ku, ke kamu.. aku hampir aja paksa kamu ada di sampingku.. tapi, aku g bisa..
aku pernah coba lupa'in kamu.. mikirin semua hal jelek tentang kamu.. tapi aku makin kangen sama kamu..
dan akhirnya, aku menyerah..
aku sadar, aku blom tentu bisa ada di posisi pacarmu.. karena itu aku mundur, aku lebih milih aku ada di belakang mu, aku cuma liatin kamu, aku slalu siap tiap kamu jatuh karena dia..
kamu juga bilang, kalo aku blom tentu mampu jadi pacar mu,, n itu smakin bikin aku sakit, seolah-olah aku memang g layak jadi pacar mu..
tapi, kamu bilang,, kamu sayang sama aku,, aku g bisa lupain aku, kamu ingin aku bahagia..
Ok, aku bahagia kalo kamu seneng, tiap kamu senyum aku seneng.. Im fine..
aku ada buat kamu,, meski kamu aku slalu sakit hati,.
Seberapa pun sakitnya aku, tpi Aku sayang kamu..

sekarang, g perlu kamu jaga perasaan ku, g perlu kamu perduli sakit yg aku rasain,, cukup dengan kamu senyum,, smua sakit itu g ada apa2nya.. Im stupid in love..
^.^

Sabtu, 06 Agustus 2011

The End

Memang sudah lewat, dimana satu masa saat aku menginginkan "laki-laki itu" , dy yang sekarusnya bukan milik ku dulu..
Aku masih ingat, saat aku memilihnya daripada sahabat ku,, aku harus menghianati kepercayaan sahabat ku demi "laki-laki itu"..
Masa dimana, di mata ku hanya ada "laki-laki itu".. Aku bahkan mengabaikan seluruh caci maki orang di sekitar ku,, bahkan aku juga tak perduli dengan seluruh kecaman orang tua ku..
Aku yang menginginkannya,, dan karena itu aku pernah berjanji pada diriku sendiri..
"Aku tak akan mengahiri hubungan ini entah seberapa beratnya, dan jika memang harus berakhir 'laki-laki itu' yang harus mengakhirinya, bukan aku"
Dan,, saat kau mulai membuatku tak nyaman lagi,, kau sudah menjadi dirimu sendiri,, bukan laki-laki yang aku kenal saat kau masih bersama sahabatku.. Kau, sudah mulai memberi batasan atas hidupku, yang sebenarnya kau tak berhak atas hidup ku.. Kau slalu ingin menjadikan ku, wanita yang kau inginkan, bukan aku yang apa adanya.. Aku cukup berusaha kalau kau menyadarinya, tapi mungkin kau bahkan tak akan tau..! Kau slalu ingin aku berjanji melakukan sesuatu untuk mu, tau kah kau,, aku tak pernah mau berjanji dengan apa yang aku belum tau, bahwa aku bisa menepatinya..dan karena aku terlalu lelah, atas seluruh peraturan mu,, aku memalingkan muka..
Saat itu, adalah masa dimana aku ingin menarik ku kedalam cara ku,, tapi aku salah, kau bahkan tak mau.. Kau tak mau masuk dalam dunia ku, tapi dengan kuat kau arik aku untuk menjadi wanita sesuai keinginan mu..
Sekarang, kau sendiri yang mengakhiri semua cerita ini.. Aku menepati janji ku sendiri..